An evaluation of Rapotivi, a crowd-ratings application to monitor television content (2017)

An evaluation of Rapotivi, a crowd-ratings application to monitor television content (2017)

Author:

Programme Period: January-December 2017

Team: Klara Esti, Natasha H. Attamimi

Hadirnya sistem rating sebagai alat dalam mekanisme pasar tampaknya membuat kondisi ini semakin rumit. Dalam banyak kesempatan, demi memaksimalkan profit, penyeragaman konten berdasarkan sistem rating dilakukan.

Menanggapi tantangan ini, beberapa pihak sempat menyuarakan pentingnya menghadirkan rating alternatif yang berpihak kepada publik. Dengan menyediakan rating alternatif, diharapkan aneka konten yang tersaji di televisi saat ini diisi oleh tayangan yang lebih mewakili publik dan menampilkan nilai-nilai yang mencirikan keadaban publik. Remotivi, sebagai salah satu lembaga pengawas independen konten TV di Indonesia, memunculkan sebuah inisiatif berupa alat pengaduan yang disebut Rapotivi. Alat pengaduan ini memungkinkan penonton menyuarakan keprihatinan mereka mengenai kualitas konten televisi. Inisiatif ini adalah sebuah pemungkin dari komunikasi dua arah antara warga negara dan pemerintah. Kendati inisiatif ini mengundang banyak pujian, masih terdapat pertanyaan apakan gagasan ini dapat dan/atau telah diadopsi secara luas baik di level nasional maupun daerah.

An evaluation of Rapotivi, a crowd-ratings application to monitor television content (2017)

Share this post

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
AUTHOR

Klara Esti, Natasha H. Attamimi

Centre for Innovation Policy and Governance (CIPG) is a research-based advisory group which aspires to excel in the area of innovation, policy and governance.

Centre for Innovation Policy and Governance (CIPG) is a research-based advisory group which aspires to excel in the area of innovation, policy and governance.

office@cipg.or.id​

'Starting from March 2024, CIPG is implementing Work From Home'

© Copyright [cr_year]. Centre for Innovation Policy and Governance (CIPG).​

© Copyright 2020. Centre for Innovation Policy and Governance (CIPG).​

Scroll to top