Program Research and Innovation in Science and Technology Project (RISET-Pro) merupakan kerjasama Pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, dengan World Bank bertujuan untuk meningkatkan daya saing Indonesia dalam pembangunan ekonomi berbasis ilmu pengetahuan sesuai dengan Nawacita pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla dan arah pembangunan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015-2019. Peningkatan yang dimaksud tersebut bertujuan untuk terbentuknya suatu lingkungan yang kondusif bagi kegiatan litbang iptek dan penguatan kinerja insentif serta SDM IPTEK.
Dalam program ini, kami akan memulai dari menganalisis pembelajaran riset yang menggunakan PMK 106/2016 tentang Standar Biaya Keluaran (SBK) di berbagai daerah di Indonesia. Selain itu, kita akan melakukan pemetaan kebijakan terkait perencanaan dan penganggaran. Sebagai kelanjutan dari tahun 2017, kita juga akan merancang norma dan rencana aksi dalam rangka pembentukan Forum Lembaga Pemberi Dana Riset Indonesia. Perancangan norma dan rencana aksi serupa juga dilakukan dalam rangka usulan pembentukan tim pendukung untuk pengelolaan dana riset insentif, SBK, dan TRL. Sebagai salah satu instrumen penilai tingkat teknologi, kita juga akan mendorong penyusunan dan uji coba modul TRL, serta diseminasi metode perhitungan TRL dan advokasi untuk dapat diadopsi penggunaannya ke berbagai daerah di Indonesia.
Area Fokus: Pengetahuan dan Inovasi
Mulai: Maret 2018
Selesai: Desember 2018
Anggota Tim: Irsan Pawennei, Fildza Malifa Setiabudi, M. Rinaldi Camil, Daya Cipta Sudrajat
